Tips Cerdas Strategi Ecommerce Dalam Mengembangkan Usaha Anda

Apakah Anda sudah memiliki rencana untuk meningkatkan pertumbuhan pendapatan perusahaan Anda pada tahun 2015? Atau strategi dalam mengembangkan bisnis? Jika belum, berikut adalah 12 strategi e-commerce dalam mengembangkan bisnis yang bisa masuk dalam rencana Anda pada tahun 2015:

1. Target Mikro Audiens Online


E-commerce pada dasarnya adalah tentang membangun “wilayah”: mendefinisikan dan merancang sebuah situs untuk menjangkau audiens yang memiliki kepentingan umum atau spesifik. Apapun produk atau jasa Anda, Anda harus menentukan target pasar perusahaan yang dapat menembus online dengan persembahan khusus.

2.  Personalize
Pengunjung situs menuntut salah satu pengalaman yang dapat memenuhi kebutuhan dan kepentingan mereka. Teknologi sudah tersedia, bahkan untuk pemain yang lebih kecil.  Dalam menangkap kepentingan pembeli, preferensi, menghasilkan produk pilihan dan pengalaman berbelanja yang dipimpin oleh promosi individual serta disesuaikan dengan mereka.

3. Membuat Konten untuk Membangun Kedekatan



E-commerce menjadi semakin menarik karena banyaknya sumber konten pada situs yang membuat “lengket” para calon pembeli. Amazon menarik jutaan konsumen dengan mendorong mereka untuk berbagi pendapat terkait  item seperti buku dan CD. Apa strategi Anda untuk membantu pelanggan potensial menemukan produk atau jasa Anda melalui Google? Gunakan kata kunci dan label meta untuk meningkatkan peringkat Anda dalam hasil pencarian.

4. Sesuaikan Pengalaman Browsing pada Target Segmen
Merek yang sesuai dengan desain situs dan navigasi yang terstruktur dengan baik merupakan unsur utama untuk menarik penonton dan membuat mereka datang kembali. Berikan pengalaman browsing yang  menarik pada seluruh platform online Anda. Jika ingin menjual ransel untuk mahasiswa, gunakan warna-warna cerah dengan desain mencolok untuk membangkitkan jiwa muda dan petualang.

5. Mengintegrasikan Seluruh Saluran
Multi-channel memungkinkan konsumen untuk memiliki pengalaman terhadap merek Anda secara konsisten, apapun metode belanja pilihan mereka. Tetapi pastikan bahwa produk yang Anda jual melalui saluran yang berbeda cukup dapat dibedakan untuk memperhitungkan perbedaan harga.

6. Berinvestasi di Mobile



Mobile commerce tumbuh pada tingkat lebih dari 130 persen per tahun. Jika Anda tidak memiliki platform mobile commerce yang kuat, Anda akan melihat penurunan dramatis dari pendapatan selama beberapa tahun ke depan. Untuk tetap kompetitif, Anda perlu menawarkan layanan mobile yang dapat diakses seperti status pengiriman, pemberitahuan real-time, click-to-call, peta, dan informasi produk.

7. Tekan ke Logistik
Untuk mengakomodasi pertumbuhan, Anda mungkin perlu menekan kemampuan penyedia logistik pihak ketiga (3PLs) untuk mengelola volume tinggi dari perintah yang kompleks. Kebalikan dari logistik, kemampuan untuk menangani pengembalian dan pertukaran cepat dan ekonomis menjadi pembeda utama. Pengiriman pada hari yang sama dan pemenuhan jaringan inovatif dapat menjadi keuntungan kompetitif.

8. Pertimbangkan Berlangganan Commerce


Berlangganan commerce terdiri dari beberapa bentuk. Dalam model pengisian (replenishment), item komoditas dikirim ke pelanggan setiap bulan. Model pendapatan (discovery) lebih menjanjikan. Ia menawarkan pengalaman berlanggganan yang baru, sulit ditemukan, atau item yang disesuaikan secara berkala ke depan pintu pelanggan.

9. Menggunakan Perantara
Internet memungkinkan perusahaan kecil untuk mencapai banyak konsumen dengan cepat. Produsen, termasuk pabrik-pabrik di Cina, semakin bersedia untuk bekerja sama dengan merek kecil. Alasan mereka melakukan ini karena merek kecil lebih mungkin untuk diperkenalkan sebagai produk baru ke pasar karena mereka memiliki keterbatasan ruang pajang dan rantai suplai yang kompleks.

10. Tawarkan Pengalaman Sempurna Di Saluran

Penjualan Anda akan tumbuh jika Anda memastikan ketersediaan produk, strategi promosi, dan pengalaman merek yang konsisten di semua saluran, baik online store, toko fisik, atau pada perangkat mobile.

11. Seleksi Kepemilikan
Seleksi kepemilikan adalah strategi yang berfokus pada “curating” produk yang beragam dan bermacam-macam pada segmen tertentu. Situs-situs tersebut membuat barang menjadi eksklusif karena kedalaman dan keaslian dari bermacam-macam barang, kesulitan dalam menemukan produk di tempat lain, dan kekuatan komunitas pelanggan.

12. Berjualan di Internet Hanya Merchandise
Ini adalah strategi yang membangun merek menjadi eksklusif dengan e-commerce sebagai saluran distribusi inti. Dengan menawarkan barang-barang yang tidak tersedia di tempat lain dan menjualnya langsung ke konsumen secara online, Anda dapat mempertahankan kontrol yang lebih besar pada margin.

Mengembangkan bisnis online adalah hal yang sulit bagi beberapa orang. Anda dapat mengembangkannya dengan mudah jika Anda sudah mengetahui kuncinya. Semoga 12 strategi tersebut dapat membantu Anda dalam mengembangkan bisnis e-commerce.